
Tim peneliti dari Universitas Islam Negeri Datokarama (UIN Datokarama) berhasil menerbitkan hasil penelitian penting di bidang konservasi dan teknologi informasi. Peneliti utama, Mohamad Kharis, bersama koleganya Moh Risaldi dan Melki Ananda Prianto, mempublikasikan artikel berjudul “Sistem Infromasi Geografis Pengelolaan Cagar Alam Pangi Binangga” dalam jurnal Datokarama Journal of Information Technology, Vol. 1 No. 1 (Juni 2025).
Penelitian ini dirancang untuk mendukung pengelolaan dan konservasi kawasan Cagar Alam Pangi Binangga, Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah, yang selama ini menghadapi tantangan seperti terbatasnya data keanekaragaman hayati dan pemantauan ekosistem yang belum optimal.
Dalam penelitian tersebut, sistem berbasis GIS (Sistem Informasi Geografis) dikembangkan menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC) dengan model Waterfall. Tujuannya: memetakan wilayah cagar alam, mempercepat pencarian data flora dan fauna, serta mengolah data menjadi laporan yang terstruktur. Pengujian dilakukan melalui metode black-box dan white-box, dan seluruh komponen sistem dilaporkan berfungsi dengan baik dengan tingkat keberhasilan 100 %.
Menurut Mohamad Kharis, “Dengan sistem ini, kami berharap pengelolaan Cagar Alam Pangi Binangga dapat menjadi lebih efisien dan terstruktur, serta mendukung upaya konservasi secara nyata di lapangan.”
Publikasi artikel ini menjadi salah satu bukti nyata kontribusi peneliti muda UIN Datokarama dalam menggabungkan teknologi informasi dan konservasi lingkungan. Dengan publikasi ini, Mohamad Kharis semakin menegaskan langkahnya sebagai salah satu peneliti yang berfokus pada implementasi teknologi dalam menjaga kelestarian alam.
Bagi sivitas akademika Fakultas Sains dan Teknologi UIN Datokarama, keberhasilan ini menjadi inspirasi untuk terus menghasilkan penelitian yang aplikatif dan berdampak di masyarakat. Fakultas SAINTEK mengapresiasi kerja keras tim peneliti, serta berharap sistem ini bisa diterapkan secara lebih luas di kawasan konservasi lain di Sulawesi dan Indonesia.
Untuk membaca secara lengkap artikel tersebut, silakan kunjungi tautan berikut: https://jurnal.uindatokarama.ac.id/index.php/djit/article/view/4185





